Cilla sakit dan mati

Cilla... beberapa hari kenapa tidur terus, biasanya lincah lari sana lari sini , nabarak sana nabrak sini, ngajak bella bercanda, kali ini banyak tidur. 3-4 hari tidur terus  dilanjut muntah, makan gak mau, minum gak mau, hari selasa tgl. 14/1/20 sekalian jemput kakak les ditempat pak Dayat bella dan cilla dibawa, dari jemput kita langsung ke Klinik Calico. Sampe sana Bella dan Cilla diperiksa, ditimbang dan dikasih infus dan obat
Kata dokter kena virus , kalau mau cek darah dan opname bisa nanti dihitungkan dahulu . setelah menunggu dikasih rincian, opname perhari 50 ribu, selama 3 hari, biaya cek darah , visit, obat dll untuk cilla sekitar 800 ribuan, untuk bella 600 riuan, total hampir 1.400 an . Dari opsi yang ada akhirnya kita pilih dirawat jalan dengan dikasih obat yang diminumkan sehari 2 kali
Dalam beberapa hari kasi maem ama minum cilla pake suntikan, dikasih obat susah banget.
Karena kasihan dan dia lemes banget maka kamis malam 17/1/20 cilla kita bawa ke dokter hewan diperumahan, dokter anisa, disana di obati dan diinfus, dokter bilang kemungkinan bertahan jika belum pernah vaksin sama sekali maka 5-9 % saja, jika sudah bisa melewati 5 hari muntah2nya kemungkinan dia bisa sehat lagi, sedioh kan dengerin itu, mana cilla masih lemes gitu.
Sampe rumah cilla kita masukkan kandang, kita kasih maem, kita kasih minum dan kandangnya dikasih lampu.
Sekitar selang 2 jam dari dokter, cilla muntah muntah lagi, dariposisi tiduran terus dia pindah ke atas pasir. abis muntah dia mati. Letta pas menunggu cilla
Letti menangis karena itu kucing kesayangan dia, Letta sedih tapi gak sampe menangis karena dia harus nyembunyiin bella biar gak deket-deket dengan cilla.

Selamat jalan Cilla, kamu sudah menjadi bagian dari keluarga kami, kamu pernah membuat rame keluarga kami dengan tingkah lucumu, sekarang kamu sudah tidak merasakan sakit. kamu bisa bergabung dengan kucing -kucing kami sebelumnya, selamat jalan cilla